HomePertukanganAlat Ukur IndustriPengukur DimensiAtur jumlah dan catatanKRISBOW JANGKA SORONG DIGITAL 12 INCIKondisi BaruMin. Pemesanan 1 BuahEtalase Tool EquipmentKrisbow Jangka Sorong Digital 12 Inci digunakan untuk mengukur diameter luar dan diameter dalam suatu benda. Alat ini terdiri dari rahang atas yang dapat difungsikan untuk mengukur diameter dalam dan rahang bawah untuk mengukur diameter luar suatu benda kerja. Alat ukur ini memiliki jarak pengukuran 0-300 mm atau 0-12 inchi dengan tingkat ketelitian mm. Dilengkapi pembacaan ukuran secara digital yang lebih akurat dan mudah dibaca serta dilengkapi dengan tombol ON//OFF untuk mempermudah KRISBOWSpesifikasi * Dilengkapi panel pembacaan digital* Memberikan hasil pengukuran pada diameter luar dan diameter dalam* Hasil pengukuran yang akurat* Tingkat ketelitian mm* Jarak pengukuran 0-30 cm 0-12 inci* Pembacaan mm & 1/128 inciAda masalah dengan produk ini?ULASAN PEMBELI
Dalampaparan ini hanya akan disajikan cara pembacaan jangka sorong untuk sauan inchi dengan tingkat ketelitian 1/128 inchi. Dari gambar di atas diperoleh hasil pengukuran sebesar 4 1/32" yakni diperoleh dari: 4 + 6/8 + 2(1/128) = 4 + 22/128 + 2/128 .
Bagi kalian yang bekerja dalam bidang teknik atau mekanik pasti tidak asing lagi dengan alat ukur jangka sorong. Namun, bagi sebagian orang awam mungkin jangka sorong ini merupakan alat yang kurang dikenal. Jangka sorong adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur diameter lubang. Ketelitian yang dimiliki oleh Jangka Sorong mencapai 0,01 milimeter, oleh sebab itu kalian bisa mengukur diameter benda dengan lebih teliti dan akurat menggunakan alat ini. Jangka Sorong terdapat dua bagian yang digunakan untuk mengukur suatu benda. Pertama yaitu bagian rahang luar yang digunakan sebagai pengukur diameter sebuah lubang seperti pipa, cincin, dll. Bagian kedua yaitu rahang dalam yang digunakan untuk membaca hasil pengukuran. Jangka Sorong memiliki dua skala yang digunakan untuk membaca hasil pengukuran. Pertama yaitu skala utama dalam satuan centimeter dan milimeter pada bagian bawah, sedangkan bagian atas menggunakan satuan inch. Kedua skala tersebut adalah skala nonius dan Vernier. Jangka Sorong, kalian yang belum mengetahui fungsi dari jangka sorong secara mendetail, bagian-bagian jangka sorong hingga macam atau jenis dari jangka sorong. Kalian bisa menyimak informasi tentang jangka sorong di bawah ini. Harga Jangka Sorong TerbaruCara Membaca SkalaKelebihan jangka sorongKekurangan dari jangka sorongPerawatan Jangka SorongShare thisRelated posts No Merk Tipe Harga 1 MITUTOYO 0-150 530 – 101 -Manual Rp 2 Krisbow 150 mm Manual Rp 3 INSIZE 1214-6004 Manual Rp 4 INSIZE 1139-150 Plastik Digital Rp 5 Rosalia Brand Digital Rp 6 Krisbow 200 mm Manual Rp 7 INSIZE 1312-150A 150 mm Dial/Analog Rp 8 BESTIR 500 mm Manual Rp 9 KENMASTER 150 mm Manual Rp 10 Bluelans 150 mm Digital Rp 11 Sellery 54-808 Plastic 150 mm Manual Rp 12 OEM 150 mm Digital Rp 13 Tricle Sigmat 150 mm Manual Rp 14 SK DT-200 150 mm Digital Rp Cara Membaca Skala Berikut ini cara membaca skala pada jangka sorong. Usahakan selalu cermat dalam melakukan pengukuran agar mendapatkan hasil yang akurat. Kondisikan atau periksa jangka sorong, jika tampak berdebu atau kotor bisa dibersihkan menggunakan tisu agar ketika digunakan untuk mengukur angka yang ditunjuk dapat terlihat jelas tanpa terhalang debu yang menempel. Geserkan jangka sorong hingga rapat, dan pastikan angka pengukuran tepat pada posisi nol. Lakukan proses pengukuran benda dengan menggeser jangka sorong hingga benda yang terukur cocok dengan jangka sorong. Pastikan benda yang diukur terimpit dan terukur dengan benar. Posisikan jangka sorong lurus dalam posisi vertikal ataupun horizontal. Bacalah hasil pengukuran dengan teliti. Amati hasil pengukuran yang ditunjukkan skala utama dengan melihat posisi yang ditunjukkan oleh garis angka 0 pada skala nonius atau Vernier. Selanjutnya amati kembali garis angka lainnya yang ada pada skala Vernier yang menunjukkan posisi paling lurus dengan skala utama Fungsi Jangka Sorong Mengukur benda dari bagian luar dengan cara diapit. Mengukur sisi dalam benda yang memiliki lubang seperti cincin. Mengukur kedalaman lubang pada suatu benda. Mengukur ketebalan benda. Mengukur diameter luar dan dalam suatu benda. Lihat juga Harga Welding Gauge Sebuah Alat Ukur Pengelasan Kelebihan jangka sorong Memiliki ketelitian yang tinggi yaitu 0,01 milimeter. Dapat digunakan untuk mengukur diameter luar dan dalam benda dengan hasil yang akurat. Dapat mengukur kedalaman. Cara penggunaannya yang mudah dan aman. Cara perawatan yang mudah. Kekurangan dari jangka sorong Tidak dapat digunakan untuk mengukur benda yang besar. Adanya kemungkinan terjadi pemuaian pada alat. Mungkinnya terjadi goresan atau benturan saat digunakan. Adanya sensor yang terjadi kontak langsung dengan benda yang memungkinkan goresan atau benturan. Perawatan Jangka Sorong Perawatan terhadap suatu alat atau benda merupakan hal yang sangat penting agar dapat digunakan secara maksimal dan tahan lama. Kerusakan jangka sorong dapat disebabkan oleh suhu ruangan penyimpanan. Oleh sebab itu letakan jangka sorong dalam suatu kotak agar tidak terjadi pemuaian dan jangka sorong tidak tergores dengan alat lainnya. Baca juga Cara Membaca Mikrometer Sekrup dengan Benar Jangka sorong menjadi salah satu alat ukur dengan ketelitian yang tinggi. Pada umumnya alat ini identik digunakan untuk mengukur kedalaman dan diameter benda. Alat ini memiliki dua skala yang digunakan untuk membaca hasil pengukuran yang dilakukan.
Promo Insize 1108-200 Sigmat Digital Jangka Sorong 8" 200mm Original - 12"1130-300 di Queen Tools. 0.05mm/1/128 ORIGINAL. Sigmat 8 INCH - Jangka Sorong
Contoh Soal Jangka Sorong – Materi makalah pembahasan kali ini mengenai contoh soal jangka sorong beserta pengertian, fungsi,jenis, cara penggunaan dan contoh soalnya, namun dipertemuan sebelumnya kami telah membahas mengenai Contoh Soal Gaya Gesek dan Rumus Gaya. Baiklah langsung saja mari kita simak bersama penjelasan lengkapnya di bawah ini. Pengertian Jangka Sorong Jangka sorong ialah merupakan suatu alat yang dapat mengukur panjang dan ketebalan suatu benda dangan tingkat akurasi dan presisi yang sangat baik yaitu ± mm. Biasanya jangka sorong dipakai oleh para engineer guna mengukur diameter benda atau lubang pipa. Tidak hanya itu, benda ini juga dapat mengukur kedalaman atau ketinggian sebuah lubang kecil. Fungsi Jangka Sorong Berikut beberapa fungsi jangka sorong atau vernier caloper dalam pengukuran suatu benda Untuk mengukur tinggi suatu benda yang bertingkat. Untuk mengukur ketebalan suatu benda. Benda yang diukur bisa berbentuk bulat, kubus, bujur sangkar, balok, persegi, dan masih banyak lagi. Untuk mengukur ring atau pada dalam benda. Untuk mengukur outer ring atau bagian luar benda. Mengukur kedalaman benda. Bagian Jangka Sorong Berdasarkan Fungsi Rahang Dalam Terdapat dua rahang, yakni rahang geser dan tetap. Pada rahang bagian dalam berguna untuk mengukur diameter luar serta ketebalan benda. Rahang Luar Rahang luar juga mempunyai 2 rahang seperti rahang dalam. Adapun kegunaannya yakni guna mengukur diameter dalam benda. Depth probe Kemudia pada Depth probe berfungsi guna mengukur kedalaman dari suatu benda. Skala Utama cm Berfungsi untuk menyatakan hasil pengukuran utama dalam satian centimeter. Skala Utama inchi Berfungsi untuk menyatakan hasil pengukuran dalam satuan inchi. Skala nonius dalam 1/10 mm Untuk setiap garis skala menunjukan 1/10 mm. Tetapi ada juga yang memiliki skala 1/20, dll. Pada skala sepuluh nonius mempunyai panjang 9 mm, Maka jarak 2skala nonius yang berdekatan ialah 0,9 mm. Adapun perbedaan skala utama dan nonius ialah 1 mm – 0,9 mm = 0, 1 mm atau 0,01 cm. Skala Nonius untuk inchi Menunjukan skala pengukuran fraksi dari inchi Tombol pengunci Berfungsi untuk menahab baian – bagian yang bergerak, sehingga pemakai bisa mengukur dengan lebih mudah. Jenis Jangka Sorong Di bawah terdapat jenis jangka sorong yang mempunyai bentuk dan fungsi berbeda. Sebagai berikut Jangka sorong manual vernier caliper Jangka sorong analog dial caliper Jangka sorong digital digital caliper Jangka sorong alur dalam insidegrovecaliper Jangka sorong ketinggian height vernier caliper Jangka sorong pipa tube thicknesscaliper Jangka sorong jarak pusat centerlinecaliper Jangka sorong gigi gear geartooth vernier calipers Jangka sorong cakram discbrake vernier calipers Cara Menggunakan Jangka Sorong Dengan Mudah Mengendurkan baut pengunci, kemudian geser rahang pelan – pelan, diperkirakan sesuai dengan ukuran benda yang sedang diukur, Pastikan ketika rahang tertutup menunjukan angka nol. Setelah alat siap untuk mengukur, bersihkan permukaan rahang dan benda yang akan diukur. Jangan sampai ada kotoran yang menempel pada keduanya. Karena dapat berpengaruh pada keakuratan pengukuran. Mengapit benda yang diukur dengan menutup rahang yang dibuka tadi. Kemudian kita bia melihat skala utama dan skala noniusnya. Contoh 1. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. Nampak digambar pad skala yang ditunjukan; Besarnya hasil pengukuran ialah… A. 3,19 cm B. 3,14 cm C. 3,10 cm D. 3,04 cm E. 3,00 cm Pembahasan Skala utama = 3,1 cm Nonius berskala = 9 x 0,01 = 0,09 cm mempunyai ketebalan = 3,1 cm + 0,09 cm = 3,19 cm Jawaban yang benar adalah A. Conto Agar dapat mengetahuin diameter yang ada didalam sebuah gelas dengan jangka sorong seperti pada gambar! Diameter dalam gelas ialah….. A. 0,80 cm B. 0,83 cm C. 1,67 cm D. 2,20 cm E. 2,27 cm Pembahasan Skala utama = 0,8 cm Nonius berskala = 3 x 0,01 cm = 0,03 cm Gelas dengan berdiameter = 0,8 cm + 0,03 cm = 0,83 cm Jawaban yang benar adalah B. Contoh Dengan gamnbar tersebut maka tentukan hasil pengukuran dalam satuan centimeter. Solusi Membaca dengan skala utama= 10 cm pada angka 10 bersebrangan dengan nol dan vernier disebelah kanannya. kemudia membaca vernier atau skala nonius= 0,02 cm setelah nol dari garis kedua pada vernier tepat lurus dengan garis diatasnya. Maka, hasil yang diperoleh dari pengukuran = 10 cm + 0,02 cm = 10,02 cm Atau 100,2 mm. Contoh jangka sorong terdapat sebuah baut mempunyai panjang yang mana hasi dari pengukuran jangka sorong dengan skala utama centimeter seperti nampak pada gambar diatas. Maka tentukan hasil perhitungan akhir kedalam satuan milimeter. Solusi membaca pada skala = 1,1 cm atau 11 mm terdapat satu garis setelah angka 1 pada skala utama yang persis bersebrangan dengan angka nol pada skala vernier disebelah kanannya. Kemudian vernier atau nonius= apabila diperhatikan dengan seksama, pada garis skala vernier tepat lurus dengan garis diatasnyamerupakan garis antara 6 dan 7. Jadi, skala vernier yang terukur adalah 0,65 mm. Maka, hasil yang didapat dari baut ialah 11 mm + 0,65 mm = 11,65 mm Atau 1,165 cm. Temukanlah panjang dari sebuah benda hasil dari pengukuran jangka sorong apabila pada skala utama dan nonius nampak seperti gambar berikut Jawaban Pada lingkaran berwarna biru 5, 3″ sekian “cm, sekian akan kita dapatkan hasilnya pada lingkaran “merah” Lingkaran Merah 5 Jadi hasilnya = 5,35 cm Dalam paparan ini hanya akan disajikan cara pembacaan jangka sorong untuk sauan inchi dengan tingkat ketelitian 1/128 inchi. jangka sorong dari Hasil gambardi atas telah didapat pengukuran sebesar 4 1/32” yang sudah diperoleh diambil dari 4+6/ 8+21/128 =4 +22/128 +2/1284 + 24/128 = 4 1/32” Contoh Seorang siswa mendapat tugas untuk mengukur tebal sebuah buku cetak yang dimilikinya dengan menggunakan sebuah jangka sorong manual dan didapatkan hasil sebagai berikut. jangka sorong Apabila dilihat pada digambar , maka, telah diketahui bahwa ketebalan pada buku cetak yang dimilikinya ialah sebesar … cm. A. 2,76 cm B. 2,95 cm C. 3,25 cm D. 2,74 cm E. 2,22 cm Pembahasan Dalam membaca hasil pengukuran jangka sorong perlu diketahui beberapa hal yang telah dibahas diatas sebelumnya, yaitu Dalam menentukan skala utama melihat angka NOL = maka, diperoleh angka 2,7 cm membaca nonius berskala Garis tegak lurus = diperoleh angka 0,6 mm atau cm Menjumlahkan skala utama dengan skala nonius = 2,7 cm + 0,06cm = cm Maka, jawaban untuk contoh soal 1 adalah A. Demikianlah materi pembahasan mengenai jangka sorong kali ini, semoga artikel ini dapat bermanfaat serta dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita semua. Artikel Lainnya Contoh Soal Limit Contoh Soal Peluang Contoh Soal Limit Trigonometri Contoh Soal Persamaan Kuadrat dan Pembahasannya
Rp57.000. Harga Caliver sigmat digital 0-150mm caliper akurasi ok. Rp28.566. Harga Jangka Sorong Sigmat Sketmat Vernier Caliper besi 6 inch 150 mm. Rp42.000. Harga TK-05 Sigmat Digital Electronic Caliper Digital Pengaris Ukur Elektrik. Rp29.900. Harga Pen Ukur Sigmat Ballpoint Multifungsi Measuring Tool Scale Ruler. Rp2.600.
Ketika melakukan pengukuran menggunakan jangka sorong, hasil pengukuran yang dapat memiliki akurasi yang tinggi. Hasil tersebut dapat membantu meningkatkan efisiensi dalam produksi atau pekerjaan teknis lainnya. Bagaimana cara menghitung jangka sorong dengan benar? Simak di bawah ini, ya! Daftar ISIApa itu Jangka Sorong?Bagian-bagian Jangka Sorong1. Rangka Rahang Atas dan Bawah2. Ukuran Ukur3. Rangka Geser4. Rangka Pengukur5. Rangka Tetap6. Gurat Ukur Kedalaman7. Tombol Pengunci Fungsi dan Keuntungan Penggunaan Jangka Sorong1. Mengukur dengan Akurasi Tinggi 2. Mengukur Dimensi dalam Berbagai Satuan3. Mengukur dalam Berbagai Posisi4. Memiliki Kemampuan Khusus5. Mengurangi Kesalahan Manusia6. Hemat Waktu7. Mudah Digunakan8. Bisa untuk Pengukuran Berskala Besar dan KecilLangkah-langkah Cara Menghitung Jangka SorongContoh Soal Sudah Paham Cara Menghitung Jangka Sorong? Apa itu Jangka Sorong? Jangka sorong adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur dimensi suatu benda dengan akurasi yang tinggi. Selain itu, alat ini juga dapat digunakan untuk mengukur ketebalan dan diameter suatu objek. Jangka sorong sering digunakan di industri manufaktur, teknik, dan laboratorium. Bagian-bagian Jangka Sorong Sebelum belajar cara menghitung jangka sorong, sebaiknya kita mengetahui terlebih dahulu bagian-bagiannya. Pengetahuan ini penting agar tidak terjadi kesalahan perhitungan. Saintif Jangka sorong terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu 1. Rangka Rahang Atas dan Bawah Rangka merupakan bagian yang membentuk kerangka jangka sorong. Bagian ini terdiri dari dua hal, yaitu rahang atas dan bawah yang terbuat dari bahan baja atau stainless steel. 2. Ukuran Ukur Ukuran ukur adalah bagian yang terdiri dari skala atau penunjuk, yang digunakan untuk membaca hasil pengukuran pada jangka sorong. Ada dua jenis skala pada jangka sorong, yaitu skala utama dan skala nonius. 3. Rangka Geser Rangka geser adalah bagian yang digunakan untuk menyesuaikan jarak antara rahang atas dan bawah. Kamu dapat menggesernya dengan menggunakan tombol yang ada pada jangka sorong. 4. Rangka Pengukur Rangka pengukur adalah bagian yang menopang skala nonius dan terhubung dengan rangka geser. Bagian ini juga digunakan sebagai tempat pengukuran. 5. Rangka Tetap Rangka tetap atau rahang tetap adalah bagian yang terdapat pada ujung jangka sorong. Bagian ini tidak dapat digerakkan. Namun bersama dengan rangka atau rahang geser, rangka tetap berfungsi untuk menyesuaikan diameter benda. 6. Gurat Ukur Kedalaman Bagian ini berfungsi untuk mengukur kedalaman suatu benda. Contohnya untuk kedalaman tabung, lubang kecil, atau perbedaan tinggi yang kecil antara dua benda. 7. Tombol Pengunci Tombol pengunci berfungsi untuk menahan agar rahang tetap pada tempatnya. Dengan begitu, benda yang sedang diukur tidak terlepas dan skalanya pun tidak bergeser saat sedang melakukan pengukuran. Fungsi dan Keuntungan Penggunaan Jangka Sorong Dalam industri dan teknik, jangka sorong sering digunakan dalam proses pembuatan, perakitan, dan perbaikan produk. Alat ini sangat membantu dalam memastikan bahwa produk yang dihasilkan memiliki dimensi dan toleransi yang sesuai dengan standar yang ditetapkan. Dengan demikian, untuk bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal dari jangka sorong, diperlukan kemahiran dalam melakukan langkah-langkah cara menghitung jangka sorong dengan tepat. Berikut adalah beberapa fungsi dan keuntungan penggunaan jangka sorong 1. Mengukur dengan Akurasi Tinggi Fungsi utama jangka sorong adalah untuk melakukan pengukuran dimensi dengan akurasi yang tinggi. Alat ini memiliki kemampuan untuk membaca hingga pecahan 1/128 inchi, yang menjadikannya alat pengukur dengan presisi tinggi. Jangka sorong dapat mengukur dengan akurasi tinggi hingga 0,01 mm. Oleh karena itu, sangat mungkin bagi pengguna untuk mengukur benda-benda yang sangat kecil dengan presisi yang tepat. 2. Mengukur Dimensi dalam Berbagai Satuan Jangka sorong dapat mengukur dimensi dalam berbagai satuan, seperti milimeter, inchi, dan fraksi inchi. Satuan tersebut sangat penting dalam industri yang menggunakan standar internasional dalam pengukuran. 3. Mengukur dalam Berbagai Posisi Jangka sorong juga dapat digunakan untuk mengukur benda dalam berbagai posisi, termasuk posisi horizontal, vertikal, dan diagonal. Kelebihan ini memudahkan para pengguna untuk mengukur benda yang sulit dijangkau. 4. Memiliki Kemampuan Khusus Beberapa jenis jangka sorong memiliki kemampuan khusus, seperti jangka sorong depth gauge yang dapat digunakan untuk mengukur kedalaman lubang atau celah di dalam suatu objek. 5. Mengurangi Kesalahan Manusia Dengan penggunaan jangka sorong, kesalahan manusia dalam pengukuran dapat dihindari. Faktanya, jangka sorong memiliki skala yang akurat dan terukur dengan baik, sehingga pengukuran yang dilakukan menjadi lebih akurat. 6. Hemat Waktu Dalam setiap industri, waktu sangat berharga. Berterimakasihlah sebab jika jangka sorong, maka pengukuran yang membutuhkan waktu lama dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien. 7. Mudah Digunakan Meskipun terlihat rumit, jangka sorong sebenarnya mudah digunakan setelah kamu menguasai teknik penggunaannya. Alat ini juga terbuat dari bahan yang ringan, sehingga mudah dibawa-bawa dan digunakan di berbagai lokasi. 8. Bisa untuk Pengukuran Berskala Besar dan Kecil Beberapa jenis jangka sorong dapat digunakan untuk mengukur benda-benda dengan dimensi yang sangat besar atau sangat kecil. Contohnya, seperti pada benda-benda dalam bidang kedokteran atau teknik pesawat terbang. Dengan fungsi-fungsi dan keuntungan yang dimilikinya, jangka sorong menjadi alat ukur yang sangat penting dan tak tergantikan dalam industri dan bidang ilmu teknik. Langkah-langkah Cara Menghitung Jangka Sorong Dalam melakukan pengukuran dengan jangka sorong, penting untuk memperhatikan beberapa hal. Pertama-tama, pastikan jangka sorong dalam keadaan bersih dan terawat dengan baik agar memberikan hasil pengukuran yang akurat. Selain itu, pastikan juga objek yang akan diukur dalam keadaan bersih dan tidak berdebu agar tidak mengganggu hasil pengukuran. Yuk, simak cara menghitung jangka sorong di bawah ini! Siapkan alat pengukur jangka sorong vernier caliper dan benda yang akan diukur. Periksa keadaan skala utama dan nonius, serta pastikan bahwa kunci pengunci sudah terlepas. Atur jangka sorong pada posisi terbuka dengan merapatkan kedua rahang. Pastikan kedua rahang jangka sorong dalam posisi sejajar saat dirapatkan. Tempatkan benda yang akan diukur di antara kedua rahang jangka sorong. Periksalah bahwa benda tersebut berada pada posisi yang tepat di antara kedua rahang. Rapatkan kedua rahang hingga kencang dan pastikan bahwa rahang jangka sorong sejajar dengan benda yang diukur. Baca skala utama pada jangka sorong yang terletak pada bagian atas rahang yang lebih besar. Bacalah nilai pada skala utama yang paling dekat dengan tepi rahang yang lebih kecil. Selanjutnya, baca skala nonius pada jangka sorong yang terletak pada bagian bawah rahang yang lebih kecil. Lihatlah dengan teliti nilai pada skala nonius yang paling dekat dengan tepi rahang yang lebih besar. Untuk menghitung hasil pengukuran, jumlahkan nilai pada skala utama dan skala nonius. Namun, nilai pada skala nonius harus dikalikan dengan nilai pembagi yang sesuai dengan pembagian skala nonius pada jangka sorong yang digunakan. Setelah mendapatkan hasil pengukuran dari cara menghitung jangka sorong di atas, pastikan bahwa hasil tersebut sudah dalam satuan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Contoh Soal Berikut disediakan beberapa contoh soal untuk menghitung ukuran menggunakan jangka sorong Tentukan ukuran yang ditunjukkan oleh jangka sorong pada gambar berikut ini Gramedia Jawaban Satuan skala utama yang digunakan adalah mm, maka skala tersebut dibaca pada angka 10 cm. Satuan skala nonius adalah 0,1 mm atau 0,01 cm. Dengan demikian, untuk menentukan angka yang tepat, baca pada skala nonius yang sejajar dengan skala utama. Pada gambar di atas, skala nonius yang sejajar dengan skala utama adalah yang ke-2, sehingga angka pada skala nonius adalah 0,2 mm atau 0,02 cm. Sehingga, ukuran yang ditunjukkan oleh jangka sorong adalah 10,02 cm. Tentukan ukuran dari benda berikut ini menggunakan jangka sorong Rumuspintar Jawaban Satuan skala utama yang digunakan adalah cm, maka skala tersebut dibaca pada angka 12 cm. Satuan skala nonius adalah 0,01 cm atau 0,1 mm. Sehingga untuk menentukan angka yang tepat, baca pada skala nonius yang sejajar dengan skala utama. Pada gambar di atas, skala nonius yang sejajar dengan skala utama adalah yang ke-2, sehingga angka pada skala nonius adalah 0,2 mm atau 0,02 cm. Dengan demikian, ukuran yang ditunjukkan oleh jangka sorong adalah 12,02 cm. Sudah Paham Cara Menghitung Jangka Sorong? Menggunakan jangka sorong akan memberi hasil pengukuran dengan akurasi yang tinggi dan dapat membantu meningkatkan efisiensi. Dengan demikian diperlukan pemahaman cara menghitung jangka sorong dengan tepat dan teliti. Jadi, siapkah kamu mempraktikkan cara menghitung yang benar?
Jangka sorong merupakan alat ukur panjang dengan ketelitian sebesar 0,1 mm sampai 0,002 mm. Berikut ini adalah gambar contoh pengukuran diameter dalam sebuah pipa menggunakan jangka sorong: Coba perhatikan gambar di atas, pengukuran diameter dalam pipa dilakukan dengan cara memasukkan bagian tertentu jangka sorong ke dalam rongga pipa.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan pengukuran dengan menggunakan jangka sorong, yaitu Sebelum melakukan pengukuran bersihkan jangka sorong dan benda yang akan diukurnya. Sebelum jangka sorong digunakan, pastikan skala nonius dapat bergeser dengan bebas. Pastikan angka “0” pada kedua skala bertemu dengan tepat. Sewaktu mengukur usahakan benda yang diukur sedekat mungkin dengan skala utama. Pengukuran dengan ujung gigi pengukur menghasilkan pengukuran yang kurang akurat. Tempatkan jangka sorong tegak lurus dengan benda yang diukur. Tekanan pengukuran jangan terlampau kuat, karena akan menyebabkan terjadinya pembengkokan pada rahang ukur maupun pada lidah pengukur kedalaman. Jika sudah pas, kencangkan baut pengunci agar rahang tidak bergeser, tetapi jangan terlalu kuat karena akan merusak ulir dari baut pengunci. Dalam membaca skala nonius upayakan dilakukan setelah jangka sorong diangkat keluar dengan hati-hati dari benda ukur. Untuk mencegah salah baca, miringkan skala nonius dampai hampir sejajar dengan bidang pandangan, sehingga akan memudahkan dalam melihat dan menentukan garis skala nonius yang segaris dengan skala utama. Untuk mencegah karat, bersihkan jangka sorong dengan kain yang dibasahi oleh oli setelah dipakai. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan jangka sorong dalam pengukuran dimensi benda ukur. Gambar Pengukuran dengan jangka sorong bagian luar dan dalam Gambar Jangka sorong digunakan untuk mengukur kedalaman Gambar-gambar berikut adalah gambar-gambar yang menunjukkan bagaimana cara mengukur benda ukur dengan menggunakan jangka sorong. Gambar Cara menggunakan jangka sorong dalam mengukur bagian luar benda ukur Gambar Posisi rahang jangka sorong terhadap benda ukur Gambar Cara pengukuran bagian dalam dengan menggunakan jangka sorong Gambar Cara pengukuran kedalaman dengan menggunakan jangka sorong 1. Cara pembacaan jangka sorong untuk satuan metris a. cara pembacaan jangka sorong dengan nonius puluhan Dari gambar di atas diperoleh hasil pengukuran sebesar 31,4 mm, yakni diperoleh dari 31 + 40,1 = 31,4 A B b. Cara pembacaan jangka sorong dengan nonius dua puluhan c. Cara pembacaan jangka sorong dengan nonius lima puluhan 2. Cara pembacaan jangka sorong untuk satuan inchi Dalam paparan ini hanya akan disajikan cara pembacaan jangka sorong untuk sauan inchi dengan tingkat ketelitian 1/128 inchi. Dari gambar di atas diperoleh hasil pengukuran sebesar 4 1/32” yakni diperoleh dari 4 + 6/8 + 21/128 = 4 + 22/128 + 2/128 4 + 24/128 = 4 1/32”
| ሯէρաсрቺբак ιτቇсиችωвէм оςу | Хря лጶжኽз о |
|---|
| Рէтυ лωйጽ | Авеσущ тጃтвጋкти |
| Ξ ձаπ τ | Аሙежикту уճωцሲрዊծሳ |
| Упрቆբиպεдо ፅհեпр ዋуቴυςуր | Υղօвխμуλя урοн |
P72OP6x. 131 277 72 407 98 460 194 57 486
jangka sorong inchi 1 128